geografi lingkungan

Khoirunnas anfa'uhum linnas

Rabu, 17 Oktober 2012

Teori Lokasi Kegiatan Perdagangan



Menurut Cristaller dalam Zulkarnain (1933), sistem perdagangan ditentukan oleh permukiman dan transportasi. Asumsi yang digunakan adalah:
a)    Budaya dan tempat seragam
b)    Area tidak terbatas
c)    Aksesibilitasnya sama
d)    Permintaan sama

Proses Perencanaan


Perencanaan wilayah dan kota sudah ada sejak lama. Perencanaan ini ada karena adanya ketidak jelasan atau kesemrawutan dalam penggunaan lahan diperkotaan atau wilayah. Dan sampai satt ini perencanaan wilayah dan kota masih digunakan, bahkan perencanaan wilayah dan kota dianggap “sesuatu” yang paling penting dalam menjalankan suatu Negara, provinsi, kota sampai tingkat kelurahan sekalipun. Karena dalam perencenaan tersebut berisi hal-hal yang harus dan tidak harus dilaksanakan (yang diprioritaskan) oleh suatu daerah untuk mengendalikan pengeluaran. Melihat hal ini betapa pentingnya suatu perencanaan, yaitu “sesuatu” yang tidak jelas bentuknya akan tetapi memiliki ruh didalamnya. Maka akan muncul pertanyaan tentang “sesuatu” tersebut. Sebenarnya perencanaan itu apa? Apakah perencanaan itu merupakan “sesuatu” yang harus ada? Apakah perencanaan itu benar-benar dibutuhkan?.

Mitigasi Bencana


Belakangan marak berita terjadi bencana di berbagai tempat di Indonesia. Menjadi pertanyaan tersendiri apakah terdapat hubungan antara kejadian bencana di suatu tempat dengan Perencanaan Wilayah dan Kota di tempat tersebut. Pada dasarnya kebencanaan merupakan suatu aspek yang tidak dapat terpisahkan dengan ilmu perencanaan wilayah dan kota sendiri. Bencana yang terjadi karena adanya pertemuan antara Hazard dan Vulnerability, bukanlah sesuatu hal yang sama sekali tidak dapat dihindari atau paling tidak diminalisir dampaknya. Resiko dari terjadinya bencana pun akan semakin meningkat ketika tidak adanya kapasitas yang dimiliki oleh masyarakat di daerah tersebut.

Perencanaan Wilayah dan Kota (Perumahan dan Permukiman)

Penataan perumahan dan permukiman bertujuan untuk :
    1. memenuhi kebutuhan rumah sebagai salah satu kebutuhan dasar manusia,
      dalam rangka peningkatan dan pemerataan kesejahteraan rakyat;
    2. mewujudkan perumahan dan permukiman yang layak dalam lingkungan
      yang sehat, aman, serasi, dan teratur;
    3. memberi arah pada pertumbuhan wilayah dan persebaran penduduk yang
      rasional; menunjang pembangunan di bidang ekonomi, sosial, budaya, dan bidang bidang lain.

    Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kawasan Perkotaan


    a. Penyediaan RTH Berdasarkan Luas Wilayah
    Penyediaan RTH berdasarkan luas wilayah di perkotaan adalah sebagai berikut :
      • ruang terbuka hijau di perkotaan terdiri dari RTH Publik dan RTH privat;
      • proporsi RTH pada wilayah perkotaan adalah sebesar minimal 30% yang terdiri dari 20% ruang terbuka hijau publik dan 10% terdiri dari ruang terbuka hijau privat;
      • apabila luas RTH baik publik maupun privat dikota yang bersangkutan telah memiliki total luas lebih besar dari peraturan atau perundangan yang berlaku, maka proporsi tersebut harus tetap dipertahankan keberadaannya.

      Kriteria, Bentuk dan Dasar Perencanaan Kota

      Kriteria kawasan perkotaan :
      • memiliki karakteristik kegiatan utama budidaya bukan pertanian atau mata pencaharian penduduknya terutama di bidang industri, perdagangan, dan jasa; dan
      • memiliki karakteristik sebagai pemusatan dan distribusi pelayanan barang dan jasa didukung prasarana dan sarana termasuk pergantian moda transportasi dengan pelayanan skala kabupaten atau beberapa kecamatan.

      Perencanaan Wilayah dan Kota

      Ruang adalah wadah yang meliputi ruang darat, ruang laut, dan ruang udara, termasuk ruang di dalam bumi sebagai satu kesatuan wilayah, tempat manusia dan makhluk lain hidup, melakukan kegiatan, dan memelihara kelangsungan hidupnya.
      Tata ruang adalah wujud struktur ruang dan pola ruang.
      Struktur ruang adalah susunan pusat-pusat permukiman dan sistem jaringan prasarana dan sarana yang berfungsi sebagai pendukung kegiatan sosial ekonomi masyarakat yang secara hierarkis memiliki hubungan fungsional.

      Kamis, 11 Oktober 2012

      Mineral Alterasi Complete

      Selamat Pagi Blooger, selidik punya selidik banyak yang tertarik tentang mineral-mineral alterasi yang sebelumnya saya posting di blog ini. Nah sekarang saya mau munculkan versi lengkapnya dan beberapa contoh gambar mineralnya gan, Silahkan di copy kalau diperlukan untuk bahan referensi, jangan lupa cantumkan juga blog cerpen (http://syawal88.wordpress.com) ini sebagai sumber


      Rabu, 10 Oktober 2012

      TEKTONIK DAN SEDIMENTASI PULAU JAWA (Paleogen – Neogen)

      PENDAHULUAN
      Ulasan singkat tentang tektonik dan sedimentasi Pulau Jawa ini dimaksudkan untuk memberi bekal latarbelakang geologi yang bersifat regional kepada para peserta ekskursi. Ulasan ini diharapkan membantu para peserta dalam memahami gejala-gejala geologi yang ditemui selama ekskursi dan kaitan atau implikasinya dengan geologi regional. Waktu ekskursi yang singkat dan meliputi daerah yang terbatas tidak memungkinkan untuk melakukan pendalaman geologi secara intensif namun berdasarkan lokasi-lokasi pengamatan yang telah diseleksi dan didukung dengan pemahaman akan geologi regional diharapkan ekskursi ini dapat memenuhi tujuan yang diharapkan.

      Senin, 08 Oktober 2012

      BATUAN EKSTRUSIF


      Batuan Beku atau igneous rock (igneous=ignis=api) merupakan suat batuan yang terbentuk dari pembekuan magma baik secara ekstrusif (di atas permukaan bumi) maupun intrusif (di dalam permukaan bumi). Proses pendinginan magma ini nantinya akan mempengaruhi tekstur dan struktur batuan beku. Secara genetis, atau asal mula terjadinya batuan beku dibedakan menjadi 2, yaitu BATUAN BEKU INTRUSIF dan BATUAN BEKU EKSTRUSIF. Pada paper ini akan dibahas lebih lanjut mengenai batuan ekstrusif.

      Paleogeomorfologi Blok Cepu


      Paleogeomorfologi merupakan suatu aspek yang sangat bermanfaat jika kita dapat memanfaatkannya dengan baik. Bentang alam atau morfologi-morfologi yang telah terbentuk pada masa lampau dapat juga “hilang” karena terkubur oleh sedimen atau material lain hingga morfologi ini tidak dapat terlihat di permukaan bumi. Tanpa adanya batasan waktu berapa lama morfologi itu terkubur, jika morfologi itu tersingkap atau dapat terekam dalam citra baik citra satelit maupun menggunakanseismic interpretation, inilah yang dinamakan dengan Paleogeomorfologi.

      MAGMA DIFFERENTIATION


      Magma adalah cairan atau larutan silikat pejar yang terbentuk secara alamiah, bersifat mudah bergerak (mobile), bersama antara 90°-110°C dan berasal atau terbentuk pada kerak bumi bagian bawah hingga selubung bagian atas (F.F Grounts,1947; Turner&Verhoogen,1960; H.Williams,1962). Secara fisika, magma merupakan sistem berkomponen ganda (multi compoent system) dengan fase cair dan sejumlah kristal yang mengapung di dalamnya sebagai komponen utama, dan pada keadaan tertentu juga berfase gas.

      MIKROSKOP: POLARISASI, REICHERT VS OLYMPUS


      Mikroskop merupakan suatu alat bantu yang digunakan dalam pengamatan objek-objek tertentu yang berukuran kecil. Biasanya mikroskop banyak digunakan dalam ilmu-ilmu biologi dan medis untuk mengamati sel atau jaringan mahkluk hidup. Namun, dalam ilmu petrografi dan mineral optis, juga diperlukan mikroskop tetapi dengan jenis mikroskop yang berbeda dengan mikroskop yang biasanya digunakan dalam pengamatan biologi. Dalam hal ini, mikrsokop yang digunakan adalah mikroskop polarisasi.

      GEOLOGI LINGKUNGAN (SUMBER DAYA ENERGI)



      Sumberdaya merupakan sesuatu yang berguna  dan mempunyai nilai di dalam kondisi di mana kita menemukannya. Meliputi semua yang terdapat di bumi baik yang hidup maupun benda mati, berguna bagi manusia, terbatas jumlahnya dan pengusahaannya memenuhi kriteria-kriteria teknologi, ekonomi, sosial dan lingkungan. Sumberdaya ini meliputi segala potensi alam yang dapat dikembangkan untuk proses produksi. Sumber daya alam ini merupakan sumber yang penting bagi kehidupan umat manusia dan makhluk hidup lainnya.

      Sabtu, 06 Oktober 2012

      STEREOGRAPHIC PROJECTION


      Dalam dunia geologi struktur yang penuh dengan analisa unsur titik, garis, bidang, dan sudut bahkan perpotongan dan kombinasi antara keempatnya, diperlukan berbagai metode yang dapat digunakan untuk menganalisa unsur-nsur tersebut secara lebih mudah dan praktis serta memberikan hasil yang akurat demi efisiensi kerja namun dengan hasil yang maksimal. Untuk itu, muncullah suatu metode analisa yang cukup praktis dan mudah untuk mengaplikasikannya dalam analisa struktur geologi, yaitu metode Proyeksi Stereografis.

      Sedimentologi dan Sedimentasi


      Sedimentologi : adalah cabang ilmu Geologi yang mempelajari mengenai Batuan sedimen,cara terbentuknya,lingkungan terbentuknya,proses dan faktor-faktor yang berperan dan komponen-komponen pada batuan sedimen.

      Sedimentasi : adalah proses penimbunan atau terakumulasinya partikel atau komponen sedimen dalam suatu tempat yang biasanya berbentuk cekungan dengan mengalami beberapa proses terlebih dahulu.

      Pengertian Fasies Batuan



      Pengertian Fasies
      Fasies merupakan suatu tubuh batuan yang memiliki kombinasi karakteristik yang khas dilihat dari litologi, struktur sedimen dan struktur biologi memperlihatkan aspek fasies yang berbeda dari tubuh batuan yang yang ada di bawah, atas dan di sekelilingnya. Fasies umumnya dikelompokkan ke dalam facies association dimana fasies-fasies tersebut berhubungan secara genetis sehingga asosiasi fasies ini memiliki arti lingkungan. Dalam skala lebih luas asosiasi fasies bisa disebut atau dipandang sebagai basic architectural element dari suatu lingkungan pengendapan yang khas sehingga akan memberikan makna bentuk tiga dimensi tubuhnya (Walker dan James, 1992).

      Praktikum Mineralogy



      BAB I

      PENDAHULUAN

      1.1 Latar Belakang

      Dalam studi Geologi yang mempelajari keseluruhan hal-hal tentang Bumi mulai dari pembentukkan, komposisi, sifat-sifat fisik, struktur, hingga gejala-gejala yang terjadi didalamnya, kita tentu saja harus mempelajari dasar-dasar tentang Bumi dan juga pembagian-pembagiannya secara khusus nantinya. Dan pada tahap pertama yang harus dipelajari adalah apa sajakah sebenarnya materi-materi pembentuk Bumi kita ini. Setelah itu barulah kita dapat mempelajari materi pada tingkat-tingkat selanjutnya yang ada dalam ruang lingkup studi Teknik Geologi.

      Praktikum Kristalografi


      BAB I
      PENDAHULUAN
      1.1 Latar Belakang
      Geologi adalah ilmu yang mempelajari tentang Bumi, komposisinya, struktur, sifat-sifat fisik, sejarah dan proses pembentukannya. Dalam Geologi, kita akan mempelajari semua hal tentang seluk-beluk Bumi ini secara keseluruhan. Dari mulai gunung-gunung dengan tinggi ribuan meter, hingga palung-palung didasar samudra. Dan untuk mengetahui semua itu, tentunya kita harus mempelajari apa-apa sajakah materi pembentuk Bumi ini.

      Jumat, 05 Oktober 2012

      Cuaca dan Iklim Indonesia


      Teori dan praktek. Para ilmuwan cuaca umumnya mempelajari cuaca dari teori-teori fisika dan matematika dengan percobaan-percobaan laboratorium kecil kemudian mengujinya dengan data pengamatan. Sebaliknya para praktisi cuaca melihat dulu kejadian-kejadian yang ada kemudian menanyakan mengapa begitu. Nah kalau demikian, bila pemikiran teori dan pengamatan praktek tersebut disatukan hasilnya akan bagus. Tetapi ini barangkali.

      Problema Cuaca dan Iklim Dalam Bidang Pertanian




      Salah satu persoalan yang sangat penting dalam masalah Negara adalah penyediaan pangan bagi penduduknya. Untuk mengatasinya telah banyak upaya dengan meningkatkan teknologi pertanian; namun sejauh peningkatan teknologi tersebut masih ada kendala yang tidak mudah diatasi dengan teknologi, yakni masalah cuaca dan iklim. Tanaman masih belum dapat dipisahkan dari faktor cuaca dan iklim. Kegagalan panen masih banyak terjadi karena ketidak cukupan cuaca / iklim yang diperlukan bagi tanaman.

      Dipole Mode



      Mungkin para pembaca sudah kenal kata “dipole mode” meskipun hanya sepintas; tetapi di kalangan meteorologi di Asia termasuk di Indonesia kata tersebut kini menjadi terkenal karena ada sangkut pautnya dengan tatanan cuaca dan musim di kawasan tersebut.

      Macam ANgin




      Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia banyak ditemui kata “angin”, baik dengan arti yang sebenarnya maupun sebagai ungkapan kiasan atau peribahasa; misalnya : pohon tumbang karena angin kencang; itu hanya kabar angin (berita yang belum pasti benarnya); anggaplah sebagai angin lalu (tidak perlu difikirkan). Namun demikian jangan anggap sepele “masuk angin” karena dapat membuat badan kita lemas dan bahkan dapat menjadi pendorong kematian. Khususnya dalam meteorologi angin mempunyai peran banyak dalam pembentukan sistem cuaca, sehingga banyak nama dan arti yang diberikan.

      Manfat Suhu Titik Embun (Td).



      Awalnya suhu titik embun dikenalkan dari percobaan laboratorium, yang kemudian disusun penjelasannya dalam definisi bahwa ”Suhu titik embun (Td) adalah suhu pada saat uap air dalam kotak udara mengembun apabila udara tersebut diturunkan suhunya dengan tekanan tetap”. Definisi tersebut dalam meteorologi digunakan untuk udara sekitar tempat pengamatan (udara lingkungan).

      Salah Altimeter Pesawat Terbang Bisa Salah Mendarat



      Secara umum studi tentang keuntungan ekonomi dari pemanfaatan cuaca dan informasi cuaca dalam penerbangan telah banyak dilakukan, seperti yang dilakukan oleh Fairbanks dkk. (1993), Robinson dkk. (1994). Perhitungan nilai ekonomi umumnya dilakukan dengan ukuran penghematan waktu terbang (waktu terbang minima) dan efisiensi pengaturan beban dan pengisian bahan bakar (fuel loading). Tetapi tidak dapat dihitung nilainya secara kuantitatif dalam hal yang berkaitan dengan keselamatan.

      Cuaca Dalam Kelautan



      Apakah Informasi Meteorologi itu ?
      Informasi meteorologi itu berupa data dan keterangan tentang keadaan cuaca masa lampau atau klimatologi, keterangan tentang keadaan cuaca yang berlangsung dari waktu ke waktu sampai saat ini, dan keadaan yang diperkirakan akan terjadi di waktu kemudian. Namun karena kegiatan kelautan bermacam-macam, masing-masing memerlukan informasi yang berbeda. Unsur cuaca laut dan fenomena cuaca laut yang penting bagi kegiatan kelautan pada umumnya adalah : angin dan gelombang, banglas (visibility), awan dan hujan, suhu udara dan suhu laut, arus laut, pertumbuhan es, es laut, gunung es.

      Pengamatan cuaca di Indonesia Pertama Kali Pada Tahun 1758-2000



      Tahun 1758. Data cuaca. Data cuaca di Indonesia sudah ada sejak lama tetapi tidak dihasilkan dari pengamatan yang secara terus-menerus, seperti misalnya data pengamatan suhu dan tekanan atmosfer di Jakarta yang dilakukan oleh nachoda kapal yang sedang berlabuh di Jakarta tahun 1758 (Januari), perhitungan hari hujan di Jakarta tahun 1778, pengamatan badai di Laut Banda, pengamatan cuaca laut , oleh vessels Gouverments Marine Jakarta (2 April 1778.)

      Siklon Tropis



      clip_image002
      clip_image004Sampai saat ini siklontrpis yang berpotensi menimbulkan angin kencang, hujan lebat, gelombang laut besar, dan yang dapat hidup berhari-hari serta mampu bergerak sampai jauh masih dipandang sebagai fenomena atmosfer yang berbahaya dan yang banyak menimbulkan kerusakan. Tetapi dibalik yang membahayakan, siklontropis juga mengandung manfaat.

      Angin Puting Beliung



      Pada hari Kamis tanggal 19 Februari 2009 pukul 13.47 WIB detik.com Surabaya melaporkan adanya puting beliung menerjang kawasan Purwodadi, Pasuruan. Akibat terjangan angin kencang ini, beberapa pohon serta baliho milik Bank Jatim ambruk dan menimpa sebuah truk. Akibatnya baliho melintang di tengah jalan. Imbas kejadian ini, arus lalu lintas dari Lawang menuju Surabaya dan sebaliknya dilaporkan mengalami kemacetan. Di lain tempat Surat Kabar Harian Kompas Minggu, 21 September 2008
      22:20 WIB juga melaporkan adanya puting beliung di Riau. Dilaporakan bahwa sebanyak 35 buah rumah hancur dan lima buah di antaranya rata dengan tanah setelah diterjang angin puting beliung di kawasan Gunung Kijang, Kawal, Bintan, Kepulauan Riau. Dari kedua laporan tersebut dapat dikemukakan bahwa puting beling dapat terjadi dimana saja dan terkesan bahwa puting beliung selalu menimbulkan dampak merusak.

      MENAKSIR CUACA DENGAN AWAN



      Bagi Anda yang tidak mempunyai alat ukur cuaca, jangan kuatir. Kita masih dapat meramal cuaca dengan memperhatikan awan-awan yang ada di sekitar kita. Selain sebagai wahana tempat tinggalnya awan, atomsfer juga menentukan bentuk-bentuk awan. Oleh karena itu keadaan atmosfer dapat pula ditaksir dari susunan dan bentuk awan,.

      Waktu Indonesia


      Pukul berapa sekarang ?
      Pukul berapa kereta api ke Bandung berangkat ?
      Waktu memang sangat penting, baik penggunaannya dalam kegiatan formal maupun dalam kegiatan takformal. Demikian pentingnya masalah waktu, sehingga kesalahan melihat waktu dapat berakibat fatal, mulai dari mendapat omelan, kerugian, hukuman, sampai kematian. Coba kalau kita janji pukul sepuluh akan datang, baru datang pukul duabelas.

      Cuaca dan Badai Guntur



      Indonesia termasuk kawasan yang banyak badaigunturnya, dan dapat terjadi di sembarang waktu. Namun demikian yang paling sering di awal dan di akhir musim hujan. Meskipun badaiguntur dapat menimbulkan bahaya tetapi juga banyak manfaatnya. Mengapa demikian ?

      Cuaca SInaran Matahari



      Kiranya tak seorangpun yang tidak mengenal matahari. Setiap hari kita lihat matahari terbit di waktu pagi dan terbenam di petang hari. Matahari memancarkan sinaran secara terus-menerus. Cuaca mempunyai kaitan sangat erat dengan sinar matahari. Karena sinar matahari udara menjadi panas, karena perbedaan panas terjadi perbedaan tekanan udara; karena perbedaan panas timbul angin, dan lain sebagainya. Oleh karena itu untuk mengenali cuaca perlu lebih dahulu dikenali tentang sifat-sifat sinar matahari.

      Cuaca dan Uap Air



      Meskipun jumlahnya sedikit, adanya uap air sangat penting karena selain ikut berperan dalam menjaga keseimbangan dan peredaran atmosfer, dari uap air tersebut dapat terbentuk awan dan hujan yang diperlukan bagi semua kehidupan di bumi. .

      Kabut dan Cuaca



      Kabut yang dapat mengurangi jarak pandang sering menimbulkan bahaya, baik baik bagi lalu-lintas di darat di laut dan di udara. Apakah sebenarnya kabut itu ?

      Cuaca dan Awan



      AWAN

      Kamus Istilah Meteorologi


      Memahami ilmu pengetahuan tentang cuaca dapat dilakukan dengan berbagai cara; salah satu diantaranya mulai dari mengenali istilah-istilah. Apa saja istilah dalam meteorologi?

      Geografi Dan Meteorologi Terapan

       

      Ilmu meteorologi atau ilmu cuaca ialah ilmu pengetahuan yang mempelajari berbagai gejala dan peristiwa dalam atmosfer (lapisan udara) yang mengelilingi bumi.

      Kamis, 04 Oktober 2012

      Tektonika Global Pulau Jawa

      Peta Topografi



      1. Peta Topografi
      Berasal dari bahasa yunani, topos yang berarti tempat dan graphi yang berarti menggambar. Peta topografi memetakan tempat-tempat dipermukaan bumi yang berketinggian sama dari permukaan laut menjadi bentuk garis-garis kontur, dengan satu garis kontur mewakili satu ketinggian. Peta topografi mengacu pada semua ciri-ciri permukaan bumi yang dapat diidentifikasi, apakah alamiah atau buatan, yang dapat ditentukan pada posisi tertentu.

      Struktur Geologi Sesar


       
      1. Pengertian Sesar
      Patahan atau sesar (fault) adalah satu bentuk rekahan pada lapisan batuan bumi yg menyebabkan satu blok batuan bergerak relatif terhadap blok yang lain. Pergerakan bisa relatif turun, relatif naik, ataupun bergerak relatif mendatar terhadap blok yg lain. Pergerakan yg tiba-tiba dari suatu patahan atau sesar bisa mengakibatkan gempa bumi. Sesar (fault) merupakan bidang rekahan atau zona rekahan pada batuan yang sudah mengalami pergeseran (Williams, 2004). Sesar terjadi sepanjang retakan pada kerak bumi yang terdapat slip diantara dua sisi yang terdapat sesar tersebut (Williams, 2004). Beberapa istilah yang dipakai dalam analisis sesar antara lain:

      Rabu, 03 Oktober 2012

      BATUAN BEKU INTRUSIF


                  Batuan beku adalah batuan yang terbentuk dari pembekuan magma di dalam permukaan bumi atau pembekuan lava di permukaan bumi. Secara genesa, batuan beku dapat dibagi menjadi tiga yaitu batuan beku yang membeku di dalam permukaan bumi (plutonik), sebagai produk intrusi minor (hipabisal), dan yang membeku di permukaan bumi (vulkanik).

      FASIES METAMORF

      BATUAN METAMORF
      Menurut Katili&Marks (1963:90), batuan metamorf adalah batuan yang telah berybah karena bertambahnya tekanan dan temperatur. Sedangkan Grout pada tahun 1932 menyebutkan bahwa batuan metamorf adalah batuan yang mempunyai sifat-sifat nyata yang dihasilkan oleh proses metamorfisme. Perubahan dalam proses metamorfik adalah kristalisasi baru. Jadi, secara umum, batuan metamor adalah batuan yang terbentuk karena adanya perubahan tekstru, struktur dan/atau komposisi kimia akibat adanya proses metamorfisme tanpa melalui fase cair.

      Selasa, 02 Oktober 2012



      Geologi tambang adalah salah satu cabang ilmu geologi untuk mengetahui keberadaan (eksplorasi) bahan galian (mineral) dipermukaan (tambang terbuka) atau dibawah tanah. Ilmu yang memproduksi bahan galian (mineral) disebut teknik pertambangan. Umumnya mineral yang diproduksi dapat diambil langsung dengan pengayakan atau proses lebih lanjut (penambangan) seperti emas, batubara, perak dan intan.

      Senin, 01 Oktober 2012

      Stuktur Sedimen Perlapisan Batuan Sedimen

      Baik tekstur dan komposisi, struktur sedimen dan perlapisan merupakan inherent dalam sedimentasi. Keduanya dapat dibedakan oleh variasi pada ukuran butir dan kandungan mineraloginya (Gbr.4-1). Karena sebagian besar struktur dapat diamati secara megaskropis oleh mata telanjang, maka karena itulah studi mengenai struktur sedimen sudah cukup lama dikenal bahkan sama tuanya dengan umur geologi itu sendiri selain itu sebagian besar dari apa yang kita tahu tentang struktur sedimen berdasarkan dari hasil pengmatan terhadap sedimen klasik. Bagaimanapun, sedimen modern dan experiment terhadap aliran air memiliki kontribusi yang cukup signifikan dalam mempelajari dan memahami struktur, seperti apa yang akan kita lihat pada bab 8. Struktur telah digunakan sebagai (1) petunjuk dalam membedakan lingkungan pengendapan, (2) sebagai petunjuk stratigrafi, (3) untuk memetakan system arus purba, (4) sebagai indicator kondisi aliran, (5) untuk memprediksi perubahan kimia setelah pengendapan.

      Tektonik Papua Dalam Ilmu Geologi


      Sejarah perkembangan tektonik di Papua
      Tektonik Pulau Papua pada saat ini berada pada bagian tepi utara Lempeng Indo-Australia, yang berkembang akibat adanya pertemuan antara Lempeng Australia yang bergerak ke utara dengan Lempeng Pasifik yang bergerak ke barat. Dua lempeng utama ini mempunyai sejarah evolusi yang diidentifikasi yang berkaitan erat dengan perkembangan sari proses magmatik dan pembentukan busur gunung api yang berasoisasi dengan mineralisasi emas phorpir dan emas epithermal. Menurut Smith (1990), perkembangan Tektonik Pulau Papua dapat dipaparkan sebagai berikut:
      Gambar 1. Tektonik Papua dan PNG

      Petrologi (Seluk Beluk Batuan)


      Petrologi adalah bidang geologi yang berfokus pada studi mengenai batuan dan kondisi pembentukannya. Ada tiga cabang petrologi, berkaitan dengan tiga tipe batuan: beku, metamorf, dan sedimen. Kata petrologi itu sendiri berasal dari kata Bahasa Yunani petra, yang berarti “batu”.  Petrologi batuan beku berfokus pada komposisi dan tekstur dari batuan beku (batuan seperti granit atau basalt yang telah mengkristal dari batu lebur atau magma). Batuan beku mencakup batuan volkanik dan plutonik. Petrologi batuan sedimen berfokus pada komposisi dan tekstur dari batuan sedimen (batuan seperti batu pasir atau batu gamping yang mengandung partikel-partikel sedimen terikat dengan matrik atau material lebih halus). 

      Mineralisasi