Pendekatan Geografi
Pada tahu gak sie pendekatan geografi itu apa???
Pendekatan geografi adalah cara pandang yang digunakan dalam ilmu geografi untuk menelaah suatu masalah dalam ruang lingkup geografi.
Uda pada tau blom, kalo pendekatan geografi itu ada 3 loh, yaitu "pendekatan keruangan, pendekatan kelingkungan, pendekatan kewilayahan". So, sekarang kita bahas satu-persatu ya ....
1. Pendekatan Keruangan
Pendekatan keruangan memiliki 3 analisis yang digunakan yaitu:
- Analisis dengan pendekatan topik, analisis yang mengaitkan suatu kejadian dengan tema-tema yang menjadi perhatian utama dalam permasalahan yang dihadapi
- Analisis dengan pendekatan aktivitas manusia, analisis ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan penduduk/masyarakt, yang dapat ditinjau dari penyebaran, interaksi serta gejala lain yang mempengaruhinya
- Analisis dengan pendekatan regional, analisis ini menyatakan bahwa setiap wilayah yang ada dipermukaan bumi tidak ada yang sama sehingga setiap daerah mempunyai karakteristik tersendiri
Memandang hubungan antara manusia & alam dari 3 sudut pandang, yakni:
- Manusia bergantung kepada alam (fisis determinisme), dinyatakan bahwa manusia bergantung dan hanya dapat mengharapkan dari alam saja. Hal ini terjadi pada saat manusia purba
- Manusia menguasai alam, dikatakan bahwa dengan kemampuan & teknologi manusia saat ini dapat digunakan untuk memanfaatkan alam dengan sebesar-besarnya.
- Manusia dengan alam saling mempengaruhi, jadi manusia menyadari bahwa tanpa alam yang lestari manusia tidak dapat hidup lebih lama sehingga perlu adanya tindakan pelestaraian akan alam tersebut
Pendekatan ini mengkaji mengenai penyebaran fenomena, masalah dalam keruangan, karakteristik wilayah tertentu serta adanya interaksi antara variabel manusia dan variabel fisik lingkungannya yang saling terkait dan mempengaruhi satu sama lainnya. Dapat dikatakan pendekatan ini merupakan gabungan dari pendekatan keruangan dan lingkungan, sehingga kajian pendekatan ini meruapakan perpaduan dari keduanya.
Uda
ngerti dan paham kan sekarang soal pendekatan geografi tersebut?? Kalo
masih bingung juga, coba cek di postingan yang lain or bisa komen dan
share pertanyaan disini ya. Nah ini saya tambah 1 pengetahuan lagiii.
Selama belajar tentang geografi, pastinya kita tidak akan lepas dari yang namanya pendekatan (approach). Pendekatan ini digunakan sebagai saran untuk menganalisis setiap fenomena yang terjadi. Pendekatan (approach)geografi tersebut diantaranya :
Selama belajar tentang geografi, pastinya kita tidak akan lepas dari yang namanya pendekatan (approach). Pendekatan ini digunakan sebagai saran untuk menganalisis setiap fenomena yang terjadi. Pendekatan (approach)geografi tersebut diantaranya :
- Pendekatan keruangan(spatial approach) menganalisis gejala atau fenomena geografis berdasarkan penyebarannya dalam ruang (waluya,2009:10). Pendekatan keruangan termasuk di dalamnya melihat unsur-unsur sosial, budaya dan fisik alamiah serta memperhatikan lokasi dan persebarannya di dalam ruang. Contohnya :keberadaan lokasi dari kawasan industri textil di kabupaten Bandung (Dayeuh kolot dan Rancaekek) berada dekat dengan akses tol? kenapa tidak di tengah-tengah pemukiman penduduk seperti yang ada di Majalaya?.
- Pendekatan kelingkungan(ecological approach) menganalisis fenomena geografis berdasarkan interaksi manusia dan unsur lingkungan (abiotik dan biotik) yang ada disekitarnya. Contohnya : Munculnya industri di sekitar pemukiman warga dapat menjadi bumerang bagi ketersediaan sumberdaya air yang ada disekitarnya.seperti sungai yang biasa di pakai untuk kebutuhan air baku warga dapat tercemar oleh limbah industri yang dibuang langsung ke sungai. tapi, hal tersebut diperparah ketika warga pun menjadikan sungai sebagai pembuangan limbah rumah tangga yang mereka hasilkan. hasilnya adalah sungai akan semakin tercemar dan kehidupan biota di dalamnya pun akan terancam keberadaannya bahkan punah.
- Pendekatan kewilayahan (regional approach) menganalisis fenomena geografis dengan menggabungkan pendekatan kelingkungan dan pendekatan keruangan secara komprehensif . Contohnya : fenomena urbanisasi di berbagai kota besar dewasa ini cenderung tidak bisa di kontrol. urbanisasi hadir karena perbedaan potensi dan daya dukung untuk hidup di pedesaan dengan di perkotaan. hal itu didukung pula oleh lancarnya sarana transportasi dan teknologi informasi. kenyataan yang timbul adalah kedatangan kaum urban tidak bisa di tampung sepenuhnya oleh kota, dikarenakan daya dukung kota pun terbatas. akibatnya, mereka muncul sebagai kaum marginal yang sulit untuk mendapat tempat layak untuk hidup yang bertempat tinggal di sempadan sungai, bawah jembatan dan atau tempat-tempat kumuh lainnya.
3 comments:
Posting Komentar